Nadia Firmanda, Mahasiswa Untan Jadi Pembicara di World Water Forum, Bali
PONTIANAK – Nadia Firmanda Nur Hasanah, Mahasiswa Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungpura, menjadi pembicara di ajang the 10th World Water Forum, Bali yang digelar pada Kamis, 23 Mei 2024.
Nadia menyampaikan materi pada agenda, “Youth and Water: Youth-Led Action Today for Tomorrow”. Pada momen tersebut, ia menyampaikan tentang inovasi yang dikembangkan dan perannya terhadap keberlangsungan manusia dan lingkungan.
“Saya sharing tentang inovasi apa yang kami kembangkan, insprasinya apa, kemudin target pengguna dari Pesut, apa implementasinya dan perannya terhadap Human Rights and Environmental Due Diligence (HREDD)”, terangnya.
Nadia Bersama dua kawannya yaitu Naifah Putri Utami Tappi, mahasiswa Prodi Administrasi Perkantoran, dan Alfina Putri Anggraini, mahasiswa Prodi Sistem Informasi, mengembangkan inovasi Kapal Pesut. Pesut merupakan sebuah produk berupa kapal tanpa awak yang mampu untuk menangkap sampah secara otomatis dan menganalisis kesehatan sungai.
“Pesut mampu beroperasional selama 6 jam, dengan lebar 80cm dan panjang 160cm sehingga bisa menjangkan sungai yang kecil”, jelasnya.
Inovasi Pesut mengangkat isu pencemaran sungai an pengolahan sampah di Sungai Kapuas. Pesut hadir dengan inovasi pembuatan ebuah kapal kecil yang mampu mendeteksi, menganalisis, dan membersihkan sungai secara otonomus dengan biaya yang lebih ekonomis dan waktu yang lebih efisien. Selain itu, Pesut dapat menghasilkan data terukur untuk membantu perencanaan an pengambilan keputusan yang lebih baik guna melindugi lingkungan dan warga yang bergantung pada sungai.
Nadia yang juga alumni dari Sekolah CEO Tanjungpura, sebuah program MBKM Wirausaha Merdeka yang digelar 2023 lalu, mengaku sangat senang diberikan kesempatan untuk berbicara di forum internasional tersebut. Menurutnya, ia bisa menambah pengalaman dan relasi untuk pengembangan inovasi yang sudah dirancang bersama tim.
“Acara tersebut memberikan suatu pembelajaran yang berharga bagi saya, karena tak hanya menyampaikan inovasi yang kami buat, tetapi saya juga mendapat banyak pengalaman dan bertemu dengan orang orang yang sangat hebat”, akunya.
Ia berharap, melalui acara ini akan memberikan inspirasi kepada orang banyak, khususnya generasi muda agar lebih aktif dalam menjaga lingkungan terutama air.
“Semoga dengan adanya acara tersebut memberikan banyak inspirasi kepada banyak orang terutama para generasi muda untuk terus menjaga lingkungan terutama air”, harapnya.
Pada kesempatan yang lain, Dr. Achmadi, M.Si., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, mengaku sangat bangga atas prestasi Nadia dan timnya. Ia pun menerangkan bahwa pihak Untan akan selalu memberikan support atas inovasi tim Pesut. “Sangat membanggakan. Untan akan selalu support prestasi mahasiswa. Ini adalah inovasi yang sangat baik untuk lingkungan, khususnya kebersihan Sungai”, pungkasnya. Asn/